Pages

Total Tayangan Halaman

Diberdayakan oleh Blogger.

Pengikut

Sabtu, 30 November 2013

perbandingan



KISAH CINTA ANTARA BUMI DENGAN HUJAN >< KISAH CINTA ANTARA MANUSIA DENGAN MANUSIA

     Hujan. Hujan bisa turun kapan saja dan dimana saja. Tergantung Dia (Allah) yang mengaturnya. Tapi dimanapun dia diturunkan hujan tidak akan pernah menolak dan bumi juga tidak akan menolak akan turunnya hujan yang akan membasahi seluruh tubuhnya. Bahkan bisa dikatakan bumi menerima turunnya hujan dengan senang hati. Di saat Dia memerintahkan engkau (hujan) turun disini, disitu, dan disana pada jam ini, maka engkau akan langsung menerima perintah tersebut tanpa melihat bagaimana keadaan fisik bumi tersebut, dan bumi juga akan menerima engkau tanpa melihat fisik engkau, apakah engkau akan turun dengan rintikan hujan yang lembut, besar yang bisa membawa bencana atau engkau akan turun seperti gumpalan es yang sangat menyakitkan jika rintikan tersebut mengenai badan bumi. Dari sepucuk prolog diatas, dapat kita lihat bahwa rasa cinta antara hujan dengan bumi itu ikhlas tanpa melihat fisik masing-masing, dan bagaimana keadaannya. Jika hujan diperintahkan turun, dia akan langsung turun untuk menemui bumi. Dan bumi juga siap untuk menerima datangnya hujan tersebut.
Tapi kalau kisah cinta antara manusia dengan manusia, tidak semudah seperti kisah cinta antara hujan dengan bumi. Kalau Dia (ALLAH) menurunkan rasa cinta pada hati manusia dan meletakkan rasa cinta tersebut ke lawan jenisnya, pasti kebanyakan manusia di dunia ini tidak akan secara langsung mau menaruh hatinya ke hati orang lain tersebut. Karena kebanyakan manusia berfikir dua kali untuk mau menaruh hati/rasa cinta dari manusia tersebut ke manusia lain dengan mempertimbangkan beberapa hala yang dianggap baik untuk dirinya. Begitupun manusia satunya, dia juga tidak akan secara langsung mau menerima kehadiran hati dari manusia tersebut, karena dia juga akan mempertimbangkan hal-hal yang dianggap sesuai dengan hatinya.
Itulah sedikit cerita tentang perbedaan kisah cinta antara manusia dengan manusia dan kisah cinta antara hujan dengan bumi.
Ekzia

Minggu, 03 November 2013

koleksi lama



TIGA KERBAU YANG MALANG
                Dahulu kala ada sebuah cerita tentang nasib tiga kerbau yang ditinggal oleh kedua orang tuanya. Waktu itu, ada sebuah keluarga kerbau yang tinggal di dalam gua dan mereka hidup dengan bahagia. Gua tersebut merupakan satu-satunya rumah mereka untuk berteduh dari derasnya hujan, panasnya sinar matahari, dan hembusan angin yang sangat dingin. Mereka merupakan keluarga yang sangat cocok untuk menjadi teladan dalam hidup kita walaupun mereka hanya sekelompok hewan. Tapi dalam mengurus keluarga dan mendidik anak-anaknya, mereka tidak kalah dengan manusia yang mempunyai akala dan pikiran. Keluarga kerbau ini selalu bergotong royong dalam melakukan suatu pekerjaan.  Tapi setelah bertahun-tahun mereka hidup bersama dengan bahagia, tapi ada hari disaat mereka dilanda musibah. Yaitu ayah mereka meninggal. Ayah mereka meninggal saat sang ayah mencari makan dihutan. Tapi saying nasib buruk telah menimpa sang ayah. Sang ayah bertemu dengan seorang petani yang sedang mencari rumput di hutan. Kemudian petani tersebut memaksa sang ayah untuk ikut dengan petani tersebut. Sang ayah terus memberontak tapi apa daya, petani tersebut telah memanggil teman-temannya untuk membantu membawa kerbau tersebut sampai rumahnya. Akhirnya sang ayah pasrah, karena sang ayah berfikir, kalau sudah sampai dirumah petani, pasti petani tersebut akan merawatnya.  Dan suatu saat sang ayah akan melarikan diri. Sesampai dirumah, petani terebut memasukkan sang ayah tadi ke dalam kandang, dan sang ayah diberi makan banyak sekali. Di saat makan sang ayah menitihkan air mata, karena dia teringat dengan istri dan ketiga anaknya yang masih kecil. Dalam hati ayah berkata “ Tuhan, sedang apakah istri dan ketiga anak ku, apakah mereka sudah makan, atau mereka beluum makan karena mereka masih menunggu aku pulang. Semoga mereka sudah makan sama seperti aku”.
          Malam pun tiba, isteri dan ketiga anak nya merasa cemas dengan keadaan ayahnya yang sedang di luar sana. Kemudian anakk kerbau yang pertama bilang pada sang ibu, “ Ibu bagaimana kalau kita menyusul  ayah saja, aku takut kalau terjadi apa-apa dengan ayah.” Kemudian Ibu menjawab, “ nggak usah nak, ini sudah malam, pasti besok ayah mu juga pulang. Akhirnya anak pun mematuhi perkataan ibunya. Ya sudah ssekarang kalian tidur saja. Besok siang kalau ayahmu belum pulang baru kita mencarinya, ya. Ya.. buu!!  Di pagi hari yang cerah, petani datang ke kandang sang ayah, dan membangunkan sang ayah. Beberapa saat kemudian ayah bangun. Kemudian petani tersebut menggiringnya ke luar kandang. Dan setelah sang petani sampai di pekarangan belakang rumah ayah pun terkejut, karena di pekarangan tersebut terdapat banyak orang, dan ada satu orang yang membawa golok. Dia sudah mengira kalau dia akan di sembelih.  Sang ayah pun menangis, karena dia belum sempat berpamitan dengan isteri dan ketiga anaknya kalau dia akan meninggalkan mereka untuk selamanya. Akhirnya saat itu pun tiba sang ayah disembelih oleh petani yang jahat itu, akhirnya sang ayah menghembuskan nafas terakhirnya dengan menitihkan air matanya.
                   Sang isteri dan kketiga anaknya telah bersiap-bersiap untuk mencari ayah. Tapi baru beberapa mereka melangkah burung gagak datang dan memberitahu mereka bahwa ayah mereka telah meninggal, kerena disembelih oleh petani, yang rumahnya di sebelah hutan ini. mereka pun tidak ppercaya dengan perkataan burung gagak tersebut, akhirnya mereka memutuskan untuk melihat sendiri apakah benar yang dikatakan burung gagak tersebut. Mereka semua berlari kencang sambil  menangis dan memanggil ayah.  Setelah mereka sampai di rumah petani tersebut mereka terkejut karena mereka tidak percaya bahwa petani tersebut sangatlah tega untuk membunuh sang ayah yang hanya digunakan untuk mengisi perut dan memenuhi nafsu mereka untuk memangsa seekor kerbau. Akhirnya Mereka pun pulang dengan perasaan yang sangat sedih dan mereka merasa sangat kehilangan.. atas kepergian sang ayah.

1tahun kemudian
Setelah 1th ditinggal ooleh sang ayah, kini 3anak kerbau tersebut sudah beasar, sehingga mereka sudah bisa mencari makan sendiri dan bisa membantu ibunya. di pagi hari sang ibu berpamitan kepada tiga anaknya untuk pergi mencari makan, dan mungkin ibu akan kembali di sore hari. Kemudian 3 anak kerbau tersebut mengantarkan ibunya sampai di pintu depan goa. Sebelum ibu pergi sang ibu berpesan jangan membukakan pintu sebelum ibu datang. Nanti di saat ibu datang ibu akan mengetuk pintu ini dengan menggunakan tanduk ibu sebanyak tiga kali. Kalian tahu kan bagaimana suara tanduk ini jika tanduk ini di ketukkan ke benda yang keras seperti pintu gua ini. 3 anak kerbau tersebut menjawab ya buk, kami mengerti. Ingat jangan membuka pintu kalau suara tersebut bukan suara tanduk ibu. Siiap bukk..!! kemudian tiga anak tersebut masuk ke dalam goa, dan mengunci pintu goa tersebut. Tapi lagi-lagi nasib baik tidak berpihak kepada keluarga kecil kerbau tersebut. Ternyata saat ibunya berpesan di pintu depan goa, ada beberapa petani yang menguping pembicaraan mereka saat mereka berada di pintu depan.
          Petani-petani itu berkata, “ hei teman-teman, bagaimana kalau kita tangkap ketiga kerbau tersebut nanti ditambah lagi dengan ibunya, gimana? Oke itu lebih bagus, jadi kita bisa berpesta ria makan daging kerbau. Tapi bagaimana cara kita menangkap 3anak kerbau tersebut, mereka kan tidak akan membuka pintu kalau bukan ibunya yang membukakan pintu. Ditambah lagi tanda kalau ibunya datang dia akan mengetuk pintu dengan tanduknya sebanyak 3kali. Tenang kita kan juga punya tanduk dari kerbau yang kita mangsa kemarin. Ooo ya.. bener kita kan juga punya tanduk kerbau jadi kita bisa langsung mendapatkan tiga kerbau itu bahkan 4 sekaligus sekalian ibunya. hehe .!! oke sekarang langsung lets go!! Akhirnya petani-petani itu langsung memulai rencananya tadi. Dan mereka langsung mengetukkan tanduk sebanyak tiga kali. Setelah petani itu mengetukkan tanduk tersebut akhirnya tiga anak kerbau tersebut terkecoh, untuk membuka pintu. Tapi salah satuanak dari kerbau tersebut mengatakan, kenapa ibu datangnya cepet banget ya… kan kalau cari makan itu susah. Anak satunya lagi bilang mungkin ibu lagi beruntung jadi ibu bisa pulang cepet, bukannya malah bagus kalau ibu pulang cepet, jadi kita kan nggak perlu nunggu lama untuk makan. Dan yang palingpenting tentang rahasia kode kalau ibu pulang kan yang tahu cumin kita dan ibu. Apalagi tanduk itu suaranya sama, dan diketukkan tiga kali. Siapa lagi coba kalau bukan ibu?? Betul nggak???? Ya sih. Ya udah deh buka deh pintunya. Akhirnya mereka membukakan pintu goa itu. Dan setelah mereka membukakan pintu goa mereka terkejut bahwa yang ada dihadapan mereka bukanlah ibunya tapi petani-petani yang membunuh ayah mereka. Mereka langsung memberontak, tapi apa daya mereka tidak bisa berbuat apa-apa. Kemudian petani-petani itu membawa mereka ke rumah untuk dijadikan hidangan besok malam. Sebelum mereka pergi mereka menuliskan sebuah pesan untuk sang ibu “mereka berpesan bahwa mereka telah membawa tiga anaknya ke rumah mereka untukdijadikan hidangan makan malam besok, dan apabila sang ibu pengen anaknya kembali maka hari ini pun sang ibu harus datang untuk menjemput tiga anaknya tersebut.
Malam hari.
          Malam hari pun telah datang dan ibu memberikan kode kepada tiga anaknya supaya mereka membuakakan pintu. Setelah hampir 15menit ibu mengetuk pintu tapi nggak ada jawaban sama sekali sangibu langsung panic dan langsung membuka pintu ternyata pintu tersebut sudah tidak terkunci. Ibu langsung masuk dan memanggil-memanggil ketiga anaknya tersebut. Tapi tak ada jawaban apapun dari mereka. Ibu pun langsung panic untuk mencari mereka. Akhirnya sang ibu langsung pergi ke hutan untuk mencari 3 anaknya yang hilang itu. Di tengah-tengah perjalanan, ada sekelompok orang yang menghadang sang ibu. Kemudian sang ibu bertanya, mau apa kalian ? sekelompok orang tersebut ganti memberikan pertanyaan, apakah kamu mencari 3 anak mu yang hilang? Sang ibu langsung kaget mendengar pertanyaan sekelompok orang tersebut, sang ibu langsung menjawab “ kalian tahu dimana anak-anak ku? Sekelompok orang tersebut menjawab, “ anak kamu ada di kami, kamu mau apa? Sambil menangis Ibu pun mengatakan, lepaskan anak-anak ku, mereka tidak bersalah, mereka pun juga tidak pernah mengganggu kalian semua. Apakah kalian belum puas mengambil suamiku? Kalian memang manusia yang tidak beradab, kalian semua tidak punya hati. Lepaskan anak ku !! nggak, kita nggak bakal melepaskan anank mu. Kita bakal nglepasin anak mu tapidengan satu syarat. Apa syaratnya?? Syaratnya, kamu harus mau menggantikan posisi anak-anak mu yang akan di masak besok untuk hidangan acara pesta. Bagaimana? Dengan perasaan yang tidak karuan, ibu pun langsung menjawab iya. Karena ibu nggak mau anak-anaknya yang tidak mengetahui apapun itu menjadi korban dari manusia-manusia yang tidak punya hati ini. akhirnya sekelompok orang tersebut langsung membawa sang ibu ke salah satu rumah dari sekelompok orang tersebut untuk di amankan sampai waktu penyembelihan besok. Sebelum berangkat sang ibu meminta untuk melihat anaknya dilepaskan. Sekelompok orang tersebut memenuhi permintaan sang ibu. Tapi sang ibu tidak boleh menemui sang anak dia hanya boleh melihat dari jauh. Terpaksa ibu pun mengikuti kemauan mereka, supaya anaknya selamat. Akhirnya sekelompok orang tersebut melepaskan ketiga anak kerbau tadi. Ketiga anak kerbau tersebut bingung dan mereka bertanya kenapa kalian melepaskan kami? Apakah kalian sudah menemukan kerbau yang lebih besar dari kami? Orang tersebut hanya menjawab “iya”. Dengan hati yang sangat gembira mereka sangat-sangat berterima kasih kepada orang tersebut karena sudah mau melepaskan mereka, dan dengan harapan penuh mereka bisa berkumpul kembali dengan sang ibu . mereka pun langsung bergegas menuju ke rumah mereka. Sampai dirumah mereka gembira sekali, tapi mereka merasa ada yang kurang karena ibu belum datang. Kerbau tertua mengatakan “ udah kita tidur aja, besok ibu juga pulang, mungkin ibu mencari makanannya banyak, jadi dia kan pulang terlambat.
Keesokan hari,
          Pagi telah tiba, mereka pun telah terbangun, dan mereka berfikir kenapa sang ibu belum pulang? Akhirnya mereka menunggu sampai siang. Setelah ditunggu sampai siang dan ibu juga belum kunjung datang, akhirnya mereka memutuskan untuk mencari sang ibu. Setelah sekian jauh mereka berjalan menyusuri jalan, mereka pun melihat sekumpulan orang yang sangat ramai, dan kerumunan itu terlihat seperti orang yang sedang menyaksikan sesuatu. Karena penasaran mereka pun mencoba untuk mendatangi kerumunan itu. Setelah sampai di kerumunan itu, mereka melihat seekor kerbau yang akan disembelih. Setelah lebih dekat mereka melihat, mereka pun terkejut karena kerbau yang mereka lihat adalah ibu mereka yang mereka cari-cari dari tadi. Mereka pun langsung menangis, dan memanggil-memanggil ibu. Ibu mengatakan “wahai anakku jangan lah engaku menangis, mungkin ini sudah takdirku untuk meninggalkan kalian, dan membiarkan kalian hidup dengan mandiri”. Nggak bu, kami nggak akan bisa hidup tanpa ada ibu di samping kami. Sambil menangis mereka pun memohon kepada orang-orang tersebut untuk melepaskan sang ibu. Olong lepaskan ibu kami, kami tidak akan bisa hidup tanpa ada ibu disamping kami.. apakah kalian belum puas setelah membunuh ayah ku?? Dasar kalian semua manusia tidak punya hati. Akhirnya sekelompok orang tersebut menyeret tiga anak kerbau tersebut untuk pergi dari kerumunan itu. Ibu pun berteriak jangan pernah menyakiti anak-anakku. Tiga kerbau pun terus menangis dan terus berteriak memanggil “ibu, Ibu, lepaskan ibu kami. Ibu pun menangis kemudian ibu berkata sudah lakukan saja apa yang ingin kalian lakukan terhadapku, tapi ingat jangan pernah menyakiti anank-anakku. Dan jangan pernah lagi kalian memburu bangsa kami atau hewan yang lainnya hanya untuk kepentingan kalian. Memang benar kami diciptakan untuk memenuhi kebutuhan kalian, tapi bukan untuk memnuhi kebutuhan yang hanya mengenyangkan perut kalian, dan untuk memenuhi nafsu kalian untuk memburu kami. Akhirnya salah satu orang dari sekelompok tersebut langsung menyembelih sang ibu. Dalam hati ibu berdkata, nak, janganlah kalian bersedih, karena ini sudah menjadi kewajiban ku sebagai orang tua dari kalian.  Dan kalian jangan khawatir, walaupun aku tidak ada diunia ini dan tidak bisa mengawasi kalian secara langsung, tapi aku dan ayah mu akan mengawasi kalian dari atas sana. Berbahagialah anak-anakku. Ibu pun menghembuskan nafas terakhir sambil menitihkan air mata.
Seminggu setelah kepergian ibu, mereka masih bersedih memikirkan sang ibu. Mereka berpikir kenapa hal ini harus terjadi di keluarga mereka, kesalahan apa yang pernah dibuat orangtuanya sampai-sampai kedua orang tuanya harus mati dengan cara yang sama dan pada orang yang sama. Karena mereka sadar bahwa hidup harus terus berlanjut akhirnya mereka memutuskan untuk memulai kehidupan yang baru walaupun tanpa ayah dan ibu, dan mereka juga memtuskan untuk pegi dari hutan tersebut. Karena mereka tidak mau hal yang menimpa kedua orang tuanya tersebut terulang, yang akan membuat mereka kehilangan anggota keluarganya lagi.
The End :)

Senin, 04 Maret 2013

cerpen


sinopsis
Dua rembulan satu matahari
          Dalam cerpen ini menceritakan tentang kisah cinta dua orang cewek yang memperebutkan  satu laki-laki. Mereka dulu bersahabat tapi karena mereka menyukai cowok yang sama, maka hubungan persahabatan mereka sedikit kurang baik. Sampai suatu saat mereka bertengkar hebat gara-gara cowok tersebut. Tapi pada akhirnya diantara mereka berdua tidak ada yang bisa mendapatkan hati cowok tersebut. Karena pada akhirnya sang cowok sudah menaruh hatinya pada cewek lain. Dari kejadian ini lah dua cewek itu kembali berteman lagi. Karena mereka saling menyadari bahwa pertengkaran untuk memperebutkan hati cowok tersebut sudah tidak ada artinya lagi. Dari sini juga mereka membuat perjanjian, jika suatu saat mereka suka pada laki-laki yang sama maka mereka tidk akan bersikap kekanak-kanakan lagi seperti kemarin. Mereka akan bersaing secara sehat, dan mereka akan menyerahkan semuanya pada laki-laki itu untuk menentukan siapakah yang akan dipilih diantara mereka berdua.


Eka Khoirotu Ziarohmah :)

Jumat, 10 Agustus 2012


Pengorbanan Kakak Untukku





Kenalkan namaku Joni,aku tinggal di daerah pegunungan ,tepatnya hampir di puncak gunung.Aku tinggal bersama bapak ibuk dan kakak.walaupunt kami termasuk keluarga yang kurang mampu /kekurangan,tapi aku dan kakak aku tidak pernah merasakan kekurangan dalam hal kasih sayang  dan kebersamaan.sekarang aku kelas 1 SMP, dan kakak aku kelas 3SMA.Untungnya  sekolah kami  jadi satu jadi  enak bisa barengan terus.
Setiap hari ayah selalu bekerja keras demi mendapatkan uang untuk membeli benang. K arena ibuk pengen membuat sarung tangan untuk aku dan kakak. Supaya kita nggak kedinginan kalu kita berangkat sekolah. Apalagi sekarang kan lagi musim hujan. Jadi kalau di pagi hari itu udaranya dingin banget,tahu sendiri kan udara di daerah pegunungan itu seprti apa??
Hari ini hari senin,aku dan kakak harus berangkat ke sekolah pagi-pagi,karena nanti upacara. Selain itu jarak rumah kami ke sekolah cukup jauh ,ya mungkin sekitar 3Km, dan jalan yang kami ;lewatipun tidak mulus, kami harus melwati sungai yang kadang arusnya deras karena hujan, setelah melwati sungai kita harus melewati jembatan,setelah itu baru deh sampai di jalan yang mulus.
Pak buk kami berangkat ke sekolah dulu ya??? Assalammualaikum. Di tengah-tengah perjalanan Joni bilang,Kak seandainya sarung tangan yang dibuat ibuk udah jadi pasti jari-jari kita nggak akan kaku dan membiru seperti ini. Ssstt….. udah jangan nyicris aja,liatin tu jalannya. Lagian kayak baru sekali ini aja kita nggak pakek sarung tangan…! Udah sabar dikit napa mungkin besok atau lusa sarung tangan kita pasti udah jadi kok. Ya kak (jawab Joni sambil kesal sedikit) . ya udah ayo cepetan jalannya nanti kita telat lagi sampek sekolahnya. Beberapa jam kemudian, bel pulang pun berbunyi. Aku dan kakak segera pulang. Sambil berjalan kita berharap semoga sarung
tangan buatan ibuk sudah jadi. So besok kita bias makai  sarung tangan baru deh…!! Sesampai di rumah aku dan kakak langsung menuju ke kamar ibuk, untuik menanyakan apakah sarung tangan buat kami sudah jadi?????  Dan ternyata sudah jadi,wah aku seneng….. banget. Akhirya besok kita sudah bisa makai sarung tangan baru kak… dan jari-jemari kita nggak akan membiru dan kaku lagi. Ya adek ku sayang (sambil mengelus-elus kepala Joni).
Beberapa bulan kemudian ,
Sekarang sudah bulan Mei tapi masih saja seperti musim hujan…,dan dingin banget. Hari ini langit gelap sekali ,hujannya pun lumayan deras dan anginnya semilir-semilir, jadi tambah dingin dehh…! Tapi itu semua tidak mematahkan semangat aku dan kakak untuk berangkat sekolah. Karena kita sudah punya sarung tangan jadi lumayan nggak terlalu kedinginan. Ya walaupun sebenarnya aku lagi nggak enak badan. Tapi harus tetap sekolah, karena sekolah itu penting buat kami.Setelah 1 jam lebih kita berjalan akhirnya sampai juga di sekolah. Tapi sayang kita telat,karena tadi kita harus menunggu arus sungainya surut. Di sekolah aku malez banget mengikuti pelajaran, mana hawanya ngantuk gini…!! Setelah menunggu lama bel pulang, akhirnya bel pulang pun berbunyi juga. Aku langsung mengenakan sarung tangan, tapi ternyata sarung tangan aku tinggal satu. Wah gimana nih..! (Joni ketakutan,dia takut kalau nanti dia akan dimarahin  kakaknya.! Tapi dia tetap harus pulang, ntah nanti dimarahin atau tidak sama Astuti. Akhirnya Joni langsung menuju ke pintu gerbang sambil membawa payung dan menunggu kakaknya keluar dari kelas.  Setelah menunggu beberapa menit,akhirnya Astuti keluar juga). Nah itu kakak, kak.. kak.. ayo cepet kita pulang (sambil menyembunyikan tangan kanannya di belakang). Eh kamu udah keluar Jon, tumben udah keluar duluan, biasanya selalu belakangan. Emmm iya kak,tadi di kelas aku males banget,ngantuk lagi…!! Bentar-bentar dari tadi kakak perhatiin kayaknya kamu
menyembunyikan sesuatu . hayoo apa yang kamu sembunyikan dari kakak, cepet ngaku..??!! nggak kak,nggak papa kok. Terus kalau nggak
papa kenapa dari tadi kamu menyembunyikan tangan kanan kamu di belakang seperti itu???? Coba liat (Astuti  menarik tangan adiknya dan Astuti kaget) Loh Jon mana sarung tangan kamu satunya?? E …. E … ! e apa, jawab jujur…!!!  Ee anu kak sarung tangan aku hilang. Emangnya tadi kamu taruh mana,kok bisa  hilang??? Tadi ya aku taruh laci seperti biasanya kak, terus pas pulang mau aku pakek ternyata tinggal satu. Ya udahlah kak, ayo pulang nanti keburu sore…bentar (astuti  melepas sarung tangan kanannya dan langsung memasangkan ke tangan Joni). Kak ini apaan kakak aja yang pekek, aku gak papa kok,. Nggak kamu harus pakek sarung tangan itu, lagian kamu lebih membutuhkan daripada kakak,nanti kamu sakit lagi.! Udah ayo jalan. Ya kak….!! Haduh kak arus sungainya masih deras,gimana ini?? Ya udah kita tunggu disini, sampek arusnya tidak terlalu deras.. (saat duduk, Joni melihat jari kakaknya yang udah membiru,joni nggak tega melihat kakaknya sperti itu). Kak ini sarung tangan kakak aku balikin udah kamu aja yang makai,. Tapi kak, udah kamu aja. Eh arusnya udah surut tuh ayo kita pulang…!! Akhirnya sampai juga di rumah. Ya udah aku mau langsung mandi dulu ya Jon?? ya kak. ! satu jam kemudian kami berkumpul  di ruang tengah, untuk makan.( Saat makan Joni menitihkan airmatanya karena dia tidak sanggup melihat kakaknya, karena untuk menyendok makanan aja susah gara-gara tadi dia nggak pakek sarung tangannya). Kak … ya Jon, kenapa. Sini aku suapin kak. Nggak nggak usah Jon kakak bisa kok makan sendiri. Bisa gimana orang jari kakak kaku seperti itu kok. Sini aku suapin.(dalam hati  Joni berkata “kak aku nggak akan pernah melupakakn pengorbanan kakak ini, yang sudah merelakan tangan kakak,sampai nggak bisa makan. Demi aku supaya aku nggak kenapa-kenapa”, Aku janji suatu saat aku akan membalas kebaikan kakak ini L .(Ya sudah makasih ya Jon, ya kak sama-sama. (keduanya menangis sambil tersenyum satu sama lain).Lagian ini semua kan gara-gara aku, coba kalau aku tadi nggak usah makai sarung tnagn kakak, pasti kakak
nggak akan begini jadinya. Ssstt  udah jon bukan salah kamu kok. Lagian tadi yang maksa kan kakak, dan sudah menjadi kewajiban seorang kakak untuk melindungi adiknya. Tapi kak????????   Udah gak papa…!!!

          2 tahun kemudian…
(Tahun ini Joni lulus SMP, dan setelah ini dia langsung mau nyari kerjaaan. Untuk membalas kebaikan kakaknya yang sudah membiayai sekolah dia sampai lulus, menggantikan orang tuanya yang sudah meninggal satu tahun yang lalu.!!  Sebenarnya Joni di ajak Astuti untuk tinggal  bersama Astuti dan suaminya. Tapi Joni tidak mau, dia mau tinggal bersama kakaknya, kalu dia sudah memberikan sesuatu yang dia dapatkan dari hasil jerih payahnya sendiri.!!). setelah mencari-cari kerja akhirnya Joni mendapatkan pekerjan walaupun dia jadi kuli bangunan,yang penting dia bisa menghasilkan uang sendiri…..!! )
1 tahun kemudian
(hari ini Joni gajian, dan Joni langsung pulang kerumah untuk menghitung uangnya yang sudah dia kumpulkan selama satu tahun ini.!) Alhamdulillah YA ALLAH sepertinya unag ini sudah cukup untuk membelikan sesuatu untuk kak Astuti.  (Tanpa ganti baju  Joni langsung  menuju ke pasar, sesampai di pasar Joni bingung mau beli apa? Tiba-tiba matanya tertuju pada sebuah toko  emas,tidak pikir panjang Joni langsung masuk ke toko emas itu,dan dia ingin membelikan kalung untuk kakaknya. Dan Alhamdulillah harga kalung itu tidak semahal yang dia bayangkan..!!)  Alhamdulillah YA ALLAH akhirnya aku bisa memberikan sesuatu pada kak Astuti dengan jerih payah aku sendiri. (setelah dari toko Emas, Joni langsung menuju ke rumah Astuti. Sesampai di rumah Astuti, Joni memanggil-manggil Astuti).  Assalammualikum, kak…. Kak Astuti, ini Joni. (beberapa saat kemudian Astuti keluar dan membuka pintu, saat membuka pintu Astuti kaget dan   dia menangis, karena
melihat penampilan adikknya sperti itu. Kelihatan banget kalau selama ini Joni bekerja keras dan pasti kerjaanya berat). Kak .. kakak kenapa nangis.?? Gak kakak cumin nggak tega aja melihat kamu seprti ini. Ah gak kak aku nggak papa kok. Nyatanya aku sehat kan, hehehe (Joni tersenyum sambil menahan air matanya yang bentar lagi jatuh). Ooo… ya sampai lupa kakak, ayo masuk dulu Jon!! Nggak .nggak usah kak, aku disini aja. Aku cuman mau ngasih ini ama kakak, semoga kakak senang dengan hadiah ini…!! Apa ini jon? Buka aja kak!! (Astuti kaget saat melihat hadiah itu). Jon ini untuk kakak?? Bagus banget J .syukur deh kalau kakak suka J…!!  Makasih banyak ya Jon, atas hadiah kamu ini. Iya kak sama-sama. Malahan seharusnya aku yang harus ngucapin banyak-banyak terima kasih sama kakak, karena berkat kakak aku bisa sekolah sampai lulus. Malahan kalu di hitung-hitung kalung yang aku berikan ini tidak ada apa-apanya di banding pengorbanan kakak selama ini. Ya jonn… ya sudah kamu kan sudah ngasih kakak hadiah jadi sekarang kamu mau ya tinggal bersama kakak di sini, bantu-bantu kakak.  Itukan janji kamu dulu ..Sssiiaapp kak. J

-THE END-

Rabu, 21 Maret 2012

Cita-Cita Saya setelah LULUS SMA

Cita-Cita saya setelah Lulus dari  SMA 1 GEGER adalah saya ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi yaitu saya ingin melajutkan ke  perguruan tinggi di UNS,dan saya ingin mengambil jurusan Manajement atau Soiologi.Saya akan berusaha sekuat tenaga untuk mencapai cita-cita saya demi oarng tua saya.












KESAN-KESAN SAYA 

Kesan-kesan saya selama saya sekolah di SMA 1 GEGER adalah rasanya campur aduk, maksud saya rasa senang,susah,marah,bingung,takut dll itu semua saya rasakan,dari mulai pertama saya masuk gerbang sekolah SMA 1 GEGER sampai mau lulus sekarang ini.....

 

Sabtu, 14 Januari 2012

. Dampak Positif dan Negatif Akibat Perkembangan Teknologi Internet

Dampak Positif:1. Internet sebagai media komunikasi, merupakan fungsi internet yang paling banyak digunakan dimana setiap pengguna internet dapat berkomunikasi dengan pengguna lainnya dari seluruh dunia. 2. Media pertukaran data, dengan menggunakan email, newsgroup, ftp dan www (world wide web  jaringan situs-situs web) para pengguna internet di seluruh dunia dapat saling bertukar informasi dengan cepat dan murah. 3. Media untuk mencari informasi atau data, perkembangan internet yang pesat, menjadikan www sebagai salah satu sumber informasi yang penting dan akurat. 4. Kemudahan memperoleh informasi yang ada di internet sehingga manusia tahu apa saja yang terjadi. 5. Bisa digunakan sebagai lahan informasi untuk bidang pendidikan, kebudayaan, dan lain-lain 6. Kemudahan bertransaksi dan berbisnis dalam bidang perdagangan sehingga tidak perlu pergi menuju ke tempat penawaran/penjualan. 

Dampak Negatif
 
Pornografi
Anggapan yang mengatakan bahwa internet identik dengan pornografi, memang tidak salah. Dengan kemampuan penyampaian informasi yang dimiliki internet, pornografi pun merajalela.Untuk mengantisipasi hal ini, para produsen ‘browser’ melengkapi program mereka dengan kemampuan untuk memilih jenis home-page yang dapat di-akses.Di internet terdapat gambar-gambar pornografi dan kekerasan yang bisa mengakibatkan dorongan kepada seseorang untuk bertindak kriminal.Violence and Gore
Kekejaman dan kesadisan juga banyak ditampilkan. Karena segi bisnis dan isi pada dunia internet tidak terbatas, maka para pemilik situs menggunakan segala macam cara agar dapat ‘menjual’ situs mereka. Salah satunya dengan menampilkan hal-hal yang bersifat tabu.

Penipuan
Hal ini memang merajalela di bidang manapun. Internet pun tidak luput dari serangan penipu. Cara yang terbaik adalah tidak mengindahkan hal ini atau mengkonfirmasi informasi yang Anda dapatkan pada penyedia informasi tersebut.
Carding
Karena sifatnya yang âreal time™ (langsung), cara belanja dengan menggunakan Kartu kredit adalah carayang paling banyak digunakan dalam dunia internet. Para penjahat internet pun paling banyak melakukan kejahatan dalam bidang ini. Dengan sifat yang terbuka, para penjahat mampu mendeteksi adanya transaksi (yang menggunakan Kartu Kredit) on-line dan mencatat kode Kartu yang digunakan. Untuk selanjutnya mereka menggunakan data yang mereka dapatkan untuk kepentingan kejahatan mereka.

Perjudian
Dampak lainnya adalah meluasnya perjudian. Dengan jaringan yang tersedia, para penjudi tidak perlu pergi ke tempat khusus untuk memenuhi keinginannya. Anda hanya perlu menghindari situs seperti ini, karena umumnya situs perjudian tidak agresif dan memerlukan banyak persetujuan dari pengunjungnya.1. Mengurangi sifat sosial manusia karena cenderung lebih suka berhubungan lewat internet daripada bertemu secara langsung (face to face). 2. Dari sifat sosial yang berubah dapat mengakibatkan perubahan pola masyarakat dalam berinteraksi. 3. Kejahatan seperti menipu dan mencuri dapat dilakukan di internet (kejahatan juga ikut berkembang).